Panggilin – Financial freedom (kebebasan finansial) tentu menjadi cita-cita bagi hampir semua orang di dunia. Istilah kebebasan finansial ini memang banyak digadang-gadang sebagai salah satu tujuan hidup khususnya bagi sebagian besar anak muda di masa usia produktif. Sayangnya, ternyata dalam mengejar kebebasan finansial tak semudah yang dibayangkan.

Banyak sekali orang ingin mencapai kebebasan finansial dan mewujudkan tujuan keuangannya baik untuk masa depan maupun masa kini, namun sayangnya keinginan yang  besar tersebut tidak disertai dengan usaha untuk mewujudkannya.

Baca Juga: Feasibility Study, Uji Kelayakan yang Harus Ada dalam Projectmu!

Menurut Penulis Buku yang berasal dari Amerika, Anthony Robbins mengatakan bahwa, rahasia besar untuk mencapai kebebasan keuangan adalah 80% dipengaruhi psikologi dan mindset orang tersebut, dan sisanya 20% lagi dipengaruhi oleh mekanisme (caranya) dalam menghasilkan pendapatan tersebut.

Pasalnya, financial freedom bukan hanya melulu masalah uang, tetapi juga mengenai cara menciptakan kebahagiaan, hidup yang benar-benar bermanfaat, hidup luar biasa dengan menjalani apa yang diminati dan diinginkan di masa tua nanti.

Sekilas Tentang Cita-Cita Financial Freedom

Financial freedom hadir dengan interpretasi berbeda, namun tentu istilah kebebasan finansial ini jelas bukan suatu hal yang sulit untuk dipahami. Setiap orang pasti memiliki pendapat yang berbeda-beda, tetapi apapun pendapat itu yang penting adalah bagaimana masing-masing individu dari kita semua berjuang untuk mencapainya.

Kebebasan finansial sangat erat berhubungan dengan materi Realistis saja, kita semua perlu hidup dengan kualitas baik yang didukung dengan sumber daya finansial yang cukup juga bukan? Dalam hal ini ada yang berfikir tentang uang yang berkelimpahan, dan ada pula yang hanya bersyukur pada kata “cukup”. 

Baca Juga: Merasa Terganggu? Ini Cara untuk Mengatasi Languishing!

Tingkatan dalam Financial Freedom

Tingkatan Financial Freedom
Tingkatan Financial Freedom \ Startupnames.com

Agar dapat menentukan standar kebebasan finansialmu, berikut adalah 3 tingkatan financial freedom yang dapat dijadikan acuan:

Level 1 Dasar: Bebas dari Utang beserta Cicilan

Sebelum berpikir terlalu jauh, coba perhatikan utang dan cicilan yang ada pada kamu saat ini. Apakah kamu sudah mampu mencukupi seluruh kebutuhan dan keinginan mu tanpa menggunakan utang ataupun cicilan? Di sisi lain, sebenarnya memiliki utang dan cicilan tidak membuatmu terlihat gagal, tetapi lebih baik apabila kamu memperhatikan pentingnya dua hal berikut ini, yaitu:

1. Apakah kamu sudah terbebas dari utang dan cicilan yang kamu miliki bersifat produktif?

Memang benar utang dan cicilan kamu dapat berfungsi sebagai fasilitas untuk mengembangkan berbagai hal. Entah itu utang bisnis untuk melakukan ekspansi atau cicilan rumah yang nantinya akan menjadi aset. Sebaliknya, apakah kamu masih terjerat dalam utang dan cicilan yang bersifat tidak produktif?

Yuk, Kembangkan skillmu dengan menggunakan Aplikasi Panggilin!

kalau iya maka, utang dan cicilan bisa berbahaya jika digunakan untuk membeli barang-barang konsumtif dengan tujuan dan alasan untuk menikmati hidup, berfoya-foya, ingin terlihat kaya. Hal ini sangat sangat berbahaya apabila dilakukan secara terus menerus dalam jangka waktu yang panjang, oleh karena itu pertama kamu harus cek terlebih dahulu kondisi utang dan cicilan kamu.

2. Seberapa besar sih rasio utang dan cicilan yang sudah kamu miliki? 

Pertama, hitunglah dengan membagi total utang dan cicilan mu dengan total pendapatan kamu. Jika hasilnya lebih dari 30%, berarti ada yang salah dengan manajemen keuanganmu. Sangat dianjurkan apabila ada utang dan cicilan hanya bersifat konsumtif itu dikurangi atau malah ditutup saja karena utang dan cicilan itu dianjurkan sebesar maksimal 40% dari pendapatan yang kamu peroleh.

Baca Juga: 5 Tips untuk Karir Sukses yang Perlu Anda Ketahui!

Level 2 Menengah: Bersama Tabungan dan Proteksi Sudah Terpenuhi

Jika kamu sudah lolos dari level dasar pertama, inilah saatnya kamu dapat menganalisa kesiapan dana tabungan kamu. Dana darurat adalah salah satu hal utama yang harus kamu siapkan. Cobalah untuk menyisihkan setidaknya 3x sampai 4x pengeluaran bulanan. Kalau sudah berhasil, maka kamu bisa meningkatkannya menjadi 6x dan 12x alias 1 tahun. Kenapa harus menyiapkan dana darurat? Karena kita tak pernah tau apa yang terjadi di esok hari.

Bagaimana apabila kamu kamu tidak memiliki sumber pendapatan lagi? atau Berbagai pengeluaran mendadak seperti kebutuhan orang tua atau anak bisa saja muncul dan tentunya kamu pun harus siap sedia. Disinilah Dana Darurat berperan dalam mengatasi masalah yang tidak terduga tersebut sewaktu-waktu akan terjadi.

Baca Juga: Sering Terjadi di Dunia Kerja, Yuk Kenalan dengan Istilah Toxic Positivity!

Bagaimana dengan pengeluaran kesehatan? Ini jelas menjadi masalah serius yang sangat mungkin terjadi. Untuk mengatasi hal masalah kesehatan yang tak terduga ini, ada baiknya kamu melengkapi diri dengan proteksi asuransi. Baik itu  asuransi kesehatan dan asuransi jiwa sudah harus kamu pertimbangkan berdasarkan kebutuhan.

Level 3 Tinggi: Bebas Dengan Hasil Investasi dan Passive Income Kamu!

Tingkatan terakhir adalah titik yang ingin dicapai oleh semua orang. Level 3 ini ialah saat kamu sudah bisa hidup yang bebas dari utang, memiliki dana darurat dan tabungan yang memadai, terproteksi dengan asuransi dan yang lebih hebat lagi adalah investasimu sudah bisa bisa menutupi seluruh biaya hidupmu ataupun keinginanmu.

Wah, bayangkan jika kamu sudah mencapai level ini! Kamu tetap punya pendapatan tetap, namun seluruh kebutuhan hidup kamu dan keluarga sudah terpenuhi dari hasil imbal balik investasi yang telah kamu miliki selama ini. Menyenangkan sekali, bukan?

Yuk Mulai Cari Pendapatan Tambahan dengan Freelance di Panggilin!

Kamu mau cari penghasilan tambahan? agar bisa berinvestasi lebih banyak dan menambah passive income kamu? Sebagian orang mungkin menganggap bahwa hal ini mustahil, tetapi percayalah bahwa dengan melakukan investasi maka keajaiban dunia yang ke 8 yaitu compounding interest ini adalah sesuatu yang sangat mungkin untuk dilakukan.

Untuk kamu yang belum familiar dengan investasi bisnis, property, saham atau emas, mungkin bisa mulai dari investasi network. Dimana sesuai kata pepatah bahwa Your network is more than your net worth.

Baca Juga: Pengertian dan 5 Cara untuk Membangun Brand Awareness Produk Anda!

Itulah mengapa pentingnya network yang bagus dapat menentukan dan menemukan pekerjaan baru dalam konsep Gig ekonomi, dimana semua pekerjaan dapat di dapatkan secara bebas kapan saja dan dilakukan dimana saja. Hal ini berarti kamu dapat mengerjakan pekerjaan sekaligus bisa mendapatkan bentuk pertemanan bisnis yang sukses adalah bukti dari kemauan kamu untuk mengeksplor lebih dalam tentang freelance.

Jika Anda ingin menjadi seseorang yang bekerja di bidang keuangan secara freelance maka, bergabung menjadi salah satu anggota di aplikasi Panggilin juga bisa jadi jawabannya. Anda akan bertemu dengan banyak calon klien yang akan melatih kemampuan Anda untuk mengaplikasikan kemampuan kamu ini saat melakukan penawaran. Ayo tunggu apalagi?

Artikel Ditulis Oleh: Ahmad Kurniawan (Pemenang Challenge Panggilin SCA 3.0)

Editor: Khansa Zhafira

Author

Write A Comment